Sebanyak 6417 surat tilang habis selama 14 hari selama Oprasi Zebra 2019 digelar, surat teguran sebanyak 586 Lembar dan total keseluruhan Pelanggar sebanyak 7003. saat jumpa pers dihalaman Mapolres Pasuruan. Ujar" Kapolres Pasuruan AKBP. Rofiq Ripto Himawan SIK SH MH.
Kapolres Pasuruan AKBP. Rofiq Ripto Himawan mengatakan, dalam Ops Zebra Semeru 2019 ini menitik beratkan tindakan represif atau penegakan hukum terhadap pengguna jalan.
” Pada prinsipnya Oprasi Zebra 2019 yang dilakukkan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam mematuhi berlalu lintas”. Terangnya" Kapolres Pasuruan AKBP. Rofiq Ripto Himawan.
Kapolres Pasuruan AKBP. Rofiq Ripto Himawan juga menegaskan pelanggaran dalam berlalulintas di jalan raya bisa berpotensi memicu fasilitas kecelakaan hingga menimbulkan korban jiwa.
Pelanggar didominasi anak dibawah umur dengan catatan 620 pelanggar, dan jumlah pelanggar helm sebanyak 1777, Safety Belt 193, juga Melawan Arus 43, serta menggunakan Handphone 96.
Harapan kami dengan berakhirnya Oprasi Zebra semeru 2019 ini, dapat meminimalisir kecelakaan dalam berlalu lintas, Kami tetap akan melakukkan tindakan penilangan sampai masyarakat bisa menyadarinya, maka keselamatan dalam berlalulintas itu sangatlah penting, kita tidak tahu bahaya kecelakaan bisa terjadi kapanpun. Jadilah pelopor dalam tertib berlalulintas, Pungkas" Kapolres Pasuruan AKBP. Rofiq Ripto Himawan SIK SH MH(lugm)
Post A Comment: