Tag Label

Kepolisian (3755) daerah (958) Pemerintahan (540) Jurnalistik (350) Demontrasi (80) Lintas Opini (71) DPRD (61) Desa (61) RSUD (43) Kebakaran (34) KPU (29) Iklan (22) Mahasiswa (11) DPRD kota pasuruan (5) PDAM (5) Desperindag (4) DPR RI (2)
Tampilkan postingan dengan label Kepolisian. Tampilkan semua postingan

Dukung Stabilitas Wilayah, Kapolres Pasuruan Apresiasi Langkah Humanis Polsek Beji Rangkul Perguruan Silat

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com — Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, memberikan apresiasi terhadap langkah preventif dan humanis yang dilakukan Polsek Beji dalam menjaga kondusivitas wilayah. Menurutnya, pendekatan dialogis dan partisipatif merupakan kunci untuk membangun keamanan berbasis masyarakat.

“Kami ingin setiap polsek menjadi ruang dialog. Keamanan bukan semata tugas polisi, tapi tanggung jawab bersama. Saya dukung penuh inisiatif Kapolsek Beji,” ujar Kapolres.

Pernyataan itu disampaikan menyusul kegiatan silaturahmi yang digelar Polsek Beji bersama para pimpinan perguruan silat se-Ranting Beji, Selasa malam (10/6), di Mapolsek Beji. Acara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Beji, AKP Hudi Supriyanto, S.H., M.H., didampingi Kanit Intel IPTU Sumarjono.

Turut hadir dalam pertemuan itu sejumlah ketua perguruan silat, di antaranya Budi Wiyono (PSHT), Humaidi (IKSPI), Deni Susanto (WINONGO), dan Asmunir (PAGAR NUSA). Tujuan utama kegiatan ini adalah meredam potensi konflik antarperguruan silat dan memperkuat koordinasi dalam menjaga ketertiban masyarakat.

Dalam sambutannya, AKP Hudi menegaskan pentingnya sinergi antarperguruan silat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai.

“Jangan saling menjatuhkan. Kita semua saudara dalam satu wilayah. Kalau bisa menjaga diri dan saling menghormati, maka keamanan wilayah akan terjaga,” ungkap Kapolsek Beji.

Ia juga meminta kepada seluruh ketua perguruan untuk lebih aktif membina anggotanya, khususnya agar tidak terlibat dalam kegiatan negatif seperti geng atau aksi kriminal.

Sementara itu, Kanit Intel IPTU Sumarjono menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi sebelum menggelar kegiatan.

“Kami siap memfasilitasi penyelesaian masalah secara kekeluargaan jika ada gesekan. Jangan buru-buru membawa ke jalur hukum bila masih bisa dibicarakan,” ujarnya.

Langkah Polsek Beji ini menjadi ikhtiar untuk membangun komunikasi yang sehat, bertukar gagasan, dan memperkuat kebersamaan antarorganisasi pencak silat serta aparat keamanan di wilayah Kecamatan Beji. (Usj)

Kapolres Pasuruan Tingkatkan Pengamanan Upacara Yadnya Kasada Suki Tengger Tahun 2025

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com — Kepolisian Resor Pasuruan meningkatkan pengamanan menjelang pelaksanaan upacara Yadnya Kasada 2025 yang digelar oleh masyarakat Suku Tengger di kawasan Bromo. Kegiatan sakral ini akan berlangsung pada Selasa, 10 Juni 2025, dengan kebijakan penutupan sementara destinasi wisata Bromo selama prosesi berlangsung.

Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan menyampaikan bahwa pihaknya telah menerjunkan sekitar 60 personel untuk mengamankan jalannya upacara. Pengamanan difokuskan pada tiga titik lokasi yang dinilai rawan kerumunan dan gangguan.

"Ada tiga titik utama yang kami jaga, yaitu kawasan Pendopo Wono Kitri sebagai lokasi puncak acara, penyekatan pintu masuk Desa Balai Dono, serta penyekatan pintu masuk TNBTS dan Wonokitri. Personel akan disebar di lokasi-lokasi tersebut karena diperkirakan akan terjadi kerawanan," ujar Kapolres.

Pengamanan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat koordinasi lintas sektor yang digelar pada 15 Mei 2025. Rapat tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimcam, tokoh agama, tokoh masyarakat, BPBD, TNBTS, serta para pelaku wisata di kawasan Bromo Tengger.

Dari hasil rapat, disepakati bahwa akses wisata ke kawasan Bromo akan ditutup sementara pada 10 Juni 2025 mulai pukul 00.01 WIB. Sementara itu, pada 12 dan 14 Juni 2025, akan dilakukan kegiatan pembersihan area pasca upacara.

Kapolres juga mengimbau kepada para wisatawan yang ingin berkunjung ke kawasan Bromo untuk menghormati budaya dan aturan yang telah ditetapkan oleh masyarakat Tengger.

"Kami berupaya agar pelaksanaan upacara Yadnya Kasada dapat berjalan dengan khidmat dan kesakralannya tetap terjaga. Untuk itu, kami mohon kepada para pengunjung agar menaati aturan yang telah ditetapkan oleh masyarakat Tengger, demi terciptanya suasana yang aman dan kondusif," tuturnya. (Usj)

Polres Pasuruan Perketat Pengamanan di Dua Jalur Wisata Saat Libur Panjang Idul Adha

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com - Menghadapi libur panjang akhir pekan bertepatan dengan momentum Idul Adha 7–8 Juni 2025, Polres Pasuruan perketat pengamanan di dua jalur wisata utama, yakni Taman Safari Prigen dan Penanjakan Bromo guna mengantisipasi lonjakan pengunjung yang diprediksi meningkat signifikan.


Dalam apel kesiapan pengamanan yang digelar di Mapolres Pasuruan, Jum'at (6/6/2025), AKBP Jazuli Dani Iriawan menegaskan pentingnya sinergi semua pihak seperti TNI, Satpol PP, serta stakeholder terkait demi terciptanya situasi kondusif selama libur panjang.


“Kami fokuskan pengamanan di titik-titik wisata yang berpotensi mengalami lonjakan pengunjung. Berdasarkan hasil pemantauan, Taman Safari dan kawasan Penanjakan Bromo akan menjadi pusat perhatian kami,” ujar AKBP Jazuli Dani Iriawan.


Selain peningkatan pengamanan di lokasi wisata, jajaran lalu lintas juga diperintahkan untuk memperketat patroli di jalur rawan kecelakaan, terutama ruas Purwodadi–Gempol yang dalam beberapa pekan terakhir mencatatkan peningkatan angka kecelakaan lalu lintas.


“Kami tidak menutup mata terhadap peningkatan angka kecelakaan di wilayah Purwodadi - Gempol oleh karena itu, kami minta personel lalu lintas untuk siaga penuh di titik-titik rawan,” tegas Kapolres.


Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada saat melakukan perjalanan wisata. “Saya mengajak seluruh pengguna jalan untuk tetap berhati-hati, memperhatikan kondisi kendaraan, menaati rambu-rambu, dan menjaga ketertiban lalu lintas. Jangan sampai ada korban sia-sia hanya karena kelalaian,” tambahnya.


Pengamanan libur panjang ini bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang hendak menikmati momen liburan bersama keluarga. (Usj)

Polda Jatim Bangun Gudang Ketahanan Pangan Polri Kapasitas 1000 Ton di Mojokerto


Mojokerto,suarakpkcyber.com - Polda Jawa Timur resmi memulai pembangunan Gudang ketahanan pangan milik Polri di Desa Pacing, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Kamis (5/6/25).

Kapolda Jatim,Irjen Pol Drs. Nanang Avianto,M.Si yang diwakili Karorena, Kombes Pol Harries Budiharto, menyampaikan bahwa pembangunan gudang ini menggunakan anggaran dari Polda Jatim tahun anggaran 2025.

Proyek strategis ini ditargetkan selesai pada 10 Agustus 2025 nanti.

"Kita harapkan agar pelaksanaan proyek berjalan tepat waktu, tepat biaya, dan zero accident," ujar Kombes Pol Harries Budiharto saat peletakan batu pertama.

Dalam sambutannya Karorena Polda Jatim, Kombes Pol Harries Budiharto juga menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak yang telah membantu merealisasikan pembangunan ini. 

“Ini merupakan bukti nyata kepedulian pimpinan terhadap jajaran Polda Jatim, khususnya di wilayah hukum Polres Mojokerto,” ungkapnya.

Kombes Pol Harries menerangkan Gudang ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan Polri di wilayah hukum Polda Jawa Timur.

Ia menambahkan, proyek tersebut mencakup dua unit gudang masing-masing berkapasitas 1.000 ton, serta fasilitas pendukung seperti kantor, musala, dan dua unit pos jaga.

"Akan diperuntukkan sebagai tempat penyimpanan logistik pangan strategis dengan kapasitas 1.000 ton," terangnya.

Pembangunan gudang ketahanan pangan ini menjadi bagian dari komitmen Polri mendukung pengamanan distribusi dan penyimpanan pangan yang stabil dan aman, serta menjawab tantangan rawan pangan di masa depan. 

Saat peletakan batu pertama pembangunan gudang tersebut juga dilaksanakan zoom terpusat Panen Raya Jagung Serentak Kwartal II di Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat yang dihadiri Presiden RI Prabowo Subianto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI, para Menteri Kabinet Merah Putih.

Sementara itu pada peletakan batu pertama di Mojokerto selain Karorena Polda Jatim yang mewakili Kapolda Jatim, juga hadir Gubernur Jawa Timur diwakili oleh Kepala Bakorwil Bojonegoro Dr. Agung Subagyo, Karolog Kombes Pol Dirmanto,Kabidkeu, dan sejumlah pejabat utama Polda Jatim.

Selain itu tampak Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto dan jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto juga ikut hadir dalam acara tersebut.

Ditemui usai mengikuti ground breaking, Kepala Biro Logistik Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengatakan peletakan batu pertama ini menjadi tonggak awal dalam mendukung program besar pemerintah dalam bidang pangan. 

Kombes Pol Dirmanto berharap kehadiran Gudang Ketahanan Pangan di Mojokerto ini dapat menjadi salah satu sentra distribusi pangan strategis di wilayah Jawa Timur.

"Sekaligus memperkuat sinergi antara Polri dan seluruh stakeholder dalam menjaga stabilitas pangan nasional," ungkap Kombes Dirmanto. (Usj)

Respon Cepat Laporan Warga,Polisi Berhasil Ungkap dan Amankan Tersangka Pencurian 44 ton Gabah di Bondowoso




Bondowoso,suarakpkcyber.com - Polres Bondowoso Polda Jatim melalui Unit Reskrim Polsek Grujugan berhasil mengamankan seorang pria yang di duga melakukan pencurian di Gudang Gabah Desa Taman Kecamatan Grujugan Kabupaten Bondowoso.


Kasus ini terungkap setelah salah satu pekerja gudang tersebut melaporkan kehilangan beberapa karung gabah. 


Kapolres Bondowoso AKBP Harto Agung Cahyono, melalui Kapolsek Grujugan AKP Akhmad Purwanto mengatakan kejadian itu pertama kali diketahui pada Kamis, 29 Mei 2025.


"Saat pekerja merasa ada Lima karung jumbo berisi gabah kering hilang, serta Satu karung lainnya dalam kondisi hanya setengah terisi," kata AKP Akhmad Purwanto, Senin (2/6).


Pekerja tersebut merasa janggal karena ruang penyimpanan gabah terakhir kali dibuka sekitar sebulan lalu saat pemasukan gabah terakhir.


Setelah benar dinyatakan hilang, lalu pekerja melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Grujugan Polres Bondowoso.


Menindaklanjuti laporan itu, Polisi melakukan penyelidikan di lokasi gudang. 


"Hasil penyisiran di tempat kejadian perkara (TKP), Polisi menemukan jejak butiran beras yang tercecer di beberapa titik hingga dekat pagar belakang yang berbatasan dengan rumah HF," terang AKP Akhmad Purwanto.


Lalu Polisi melanjutkan penyelidikkannya dengan mendatangi rumah HF (43) dan menemukan butiran gabah kering di atas karung di dapurnya. 


"Kami juga menemukan ada tangga kayu yang berdiri menempel pada tembok belakang rumah, mengarah ke gudang,” terang AKP Purwanto.


Setelah dilakukan pemeriksaan, akhirnya HF mengakui telah melakukan aksi pencurian tersebut sejak April 2025.


"Saudara HF mengaku terakhir kali beraksi pada 24 Mei 2025," kata AKP Purwanto.


Tersangka HF juga mengaku melakukan aksi pencurian dengan cara memanjat tembok menggunakan tangga kayu untuk masuk ke gudang pada malam hari, antara pukul 20.00 hingga 22.00 WIB.


Akibat kejadian ini, pemilik gudang mengalami kerugian material yang cukup besar. 


“Kerugian diperkirakan mencapai Rp 35,2 juta, ditambah sekitar satu kwintal gabah kering senilai Rp 800 ribu,” ungkap AKP Purwanto.


Kini tersangka HF (43) telah diamankan Unit Reskrim Polsek Grujukan untuk proses hukum lebih lanjut.


Atas tindakannya, tersangka HF dijerat dengan Pasal 363 KUHP yang mengatur tentang tindak pidana pencurian. (Usj)

Polri Tegaskan Komitmen Operasi Premanisme Hingga Tuntas

 


Jakarta,suarakpkcyber.com  -Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) POLRI, Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.M., atas nama Kapolri menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Polri. "Terima kasih kepada petugas lapangan yang bekerja dengan penuh dedikasi, mengutamakan keselamatan warga dan penegakan HAM dalam setiap operasi pemberantasan premanisme," ujarnya.  


Indikator Keberhasilan operasi premanisme ini tertuang dalam survei Indikator Politik Indonesia (27/5/2025) menjadi bukti dukungan publik:  

- **67% masyarakat puas** (8,1% sangat puas + 59,3% cukup puas) terhadap kinerja Polri.  

- **50,7% publik menyadari aksi nyata** pemberantasan premanisme.  

(Sampel: 1.286 responden; margin of error ±2,8%).  

Irwasum menegaskan Fokus Strategis Polri untuk terus komitmen Polri tidak akan berhenti bekerja dari tingkat Mabes hingga Polsek untuk mencegah kejahatan jalanan, khususnya premanisme. “Operasi sistematis akan terus diperkuat guna menciptakan ekosistem keamanan yang berkelanjutan sesuai harapan masyarakat," ujar Irwasum. 

Sebagai pengawas internal, Itwasum POLRI memastikan:  

1. Keselamatan masyarakat sebagai prinsip tertinggi (*salus populi suprema lex*).  

2. Pelibatan seluruh jajaran dari Mabes hingga Polsek dalam pencegahan kejahatan berbasis ilmiah.  

3. Konsistensi penegakan hukum yang berkeadilan dan proporsional.  

"Kepuasan 67% ini bukan akhir perjalanan. Kami akan terus mengawal profesionalisme personel hingga tingkat polsek," tegas Prof. Dedi Prasetyo. (Usj)

Polres Probolinggo Maksimalkan Layanan 110, Respon Cepat Laporan Masyarakat



Probolinggo,suarakpkcyber.com - Sistem layanan cepat bagi masyarakat melalui hotline 110 Polres Probolinggo Polda Jatim terus dioptimalkan.

Layanan call center selama 24 jam ini merupakan solusi cepat dan efisien bagi masyarakat yang ingin melaporkan kejadian atau pengaduan tanpa harus datang langsung ke kantor Polisi.

Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana juga telah menugaskan personel khusus yang siap siaga menerima dan menindaklanjuti setiap laporan dari warga.

Hal itu sebagai wujud dalam memberikan atensi khusus terhadap optimalisasi layanan 110 demi layanan prima untuk masyarakat.

Melalui sistem ini, laporan yang masuk terintegrasi, disambungkan langsung kepada petugas terkait di lapangan agar segera dilakukan penanganan cepat sesuai kebutuhan.

"Kami mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika menemukan atau mengalami kejadian mencurigakan maupun tindak kejahatan," ungkap AKBP Wisnu Wardana, Selasa (27/5).

Imbauan ini disampaikan agar kejadian tindak pidana seperti kriminalitas, peredaran minuman keras (miras), dan narkotika di wilayah Polres Probolinggo dapat ditekan. 

Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana menegaskan bahwa pentingnya respons cepat laporan masyarakat dengan memanfaatkan layanan Polisi 110 yang tersedia selama 24 jam. 

"Jangan tunggu viral baru lapor. Layanan 110 itu bisa diakses oleh semua masyarakat, apapun kejadiannya, apakah laka lantas atau kejadian lainnya, silakan langsung lapor ke 110," tambah AKBP Wisnu Wardana.

Menurut AKBP Wisnu Wardana, sistem layanan 110 memungkinkan petugas mengetahui lokasi penelepon serta menampilkan wajah penelepon, sehingga dapat mempercepat proses penanganan di lapangan. 

"Ini penting agar kami bisa segera bertindak, sehingga kami tak kehilangan jejak bila terjadi sesuatu yang dapat mengganggu kamtibmas," tegas AKBP Wisnu Wardana.

Polres Probolinggo Polda Jatim mengajak seluruh masyarakat untuk tidak ragu memanfaatkan layanan ini demi menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

"Layanan ini 24 jam dan gratis," tutup AKBP Wisnu Wardana.

Selain mengoptimalkan layanan 110, Polres Probolinggo juga terus meningkatkan patroli, khususnya pada malam hari dan akhir pekan.

Hal itu guna mencegah tindakan-tindakan yang meresahkan, dan menjaga keamanan lingkungan. (Zaq)

Polres Pasuruan Tingkatkan Layanan 110, Kapolres: Jangan Ragu Lapor, Nama Anda Dilindungi

 



Pasuruan,suarakpkcyber.com  – Polres Pasuruan memperkuat sistemnya dalam rangka pelayanan prima kepada masyarakat melalui layanan call center 110. Layanan ini menjadi solusi cepat dan efisien bagi masyarakat yang ingin melaporkan kejadian atau pengaduan tanpa harus datang langsung ke kantor polisi.


Kapolres Pasuruan, AKBP Jazuli Dani Iriawan memberikan atensi khusus terhadap optimalisasi layanan 110 dengan menugaskan personel khusus yang siap siaga menerima dan menindaklanjuti setiap laporan dari warga.


Melalui sistem ini, laporan yang masuk terintegrasi, disambungkan langsung kepada petugas terkait di lapangan agar segera dilakukan penanganan cepat sesuai kebutuhan.


“Banyak masyarakat yang masih enggan atau takut melapor secara langsung ke kantor polisi. Melalui layanan 110, kami ingin memastikan bahwa mereka tetap mendapatkan perlindungan dan keadilan secara cepat dan aman,” ujar Kapolres Pasuruan meyakinkan bahwa nama pelapor dilindungi.


Sejauh ini langkah ini terbukti efektif, di mana berbagai kejadian yang terjadi di wilayah Pasuruan kini dapat segera ditangani begitu laporan diterima melalui sambungan 110. 


Polres Pasuruan mengajak seluruh masyarakat untuk tidak ragu memanfaatkan layanan ini demi menciptakan lingkungan yang aman dan tertib. (Usj)

Kapolres Gandeng Pagar Nusa Bangil Jaga Kondusivitas Pasuruan

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com– Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan menggandeng Pimpinan Cabang (PC) Pagar Nusa Bangil untuk menjaga kondusivitas dan keamanan masyarakat di wilayah Kabupaten Pasuruan. Hal itu disampaikan dalam audiensi yang digelar di ruang kerja Kapolres Pasuruan, Senin (19/5/2025).


Dalam pertemuan yang berlangsung pukul 13.00 hingga 14.30 WIB itu, Kapolres menyampaikan apresiasinya atas kehadiran jajaran PC Pagar Nusa Bangil. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara kepolisian dan organisasi masyarakat untuk menciptakan suasana yang aman dan tertib.


“Kabupaten Pasuruan tidak akan bisa berjalan baik kamtibmas-nya tanpa dukungan semua elemen masyarakat, termasuk Pagar Nusa. Mari kita jaga situasi yang kondusif dan cegah gesekan antar perguruan,” ujar AKBP Jazuli.


Kapolres juga mengimbau agar setiap kegiatan latihan bersama atau kegiatan lain yang melibatkan massa bisa dilaporkan satu minggu sebelumnya agar pihak kepolisian dapat membantu pengamanan secara maksimal.


Ketua PC Pagar Nusa Bangil, H. Imam Haromain, menyoroti pentingnya komunikasi dua arah dalam menjaga keharmonisan antar kelompok silat di Pasuruan.


“Banyak kesalahpahaman yang timbul karena persoalan sepele. Kami berharap polisi dapat mempermudah pengurusan izin kegiatan kami,” kata Imam.


Selain itu, beberapa pengurus lainnya juga menyampaikan sejumlah persoalan, mulai dari perlunya penertiban tugu-tugu perguruan silat yang berpotensi memicu gesekan, hingga kekhawatiran terhadap maraknya prostitusi dan penyalahgunaan narkoba di kawasan Tretes.


Menanggapi hal itu, Kapolres berkomitmen untuk meningkatkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya di lingkungan sekolah, terkait bahaya narkoba. Ia juga merencanakan pertemuan dengan seluruh perguruan silat di wilayah hukumnya untuk menyepakati komitmen bersama dalam menjaga kamtibmas.


Dalam audiensi tersebut, hadir pula Kasat Intelkam Polres Pasuruan AKP Lubis Ibroril Chosam, serta jajaran pengurus PC Pagar Nusa Bangil, di antaranya M. Ghufron (Sekretaris), Agung Eryanto (Bendahara), dan sejumlah kepala divisi lainnya.


Pertemuan ditutup dengan komitmen bersama untuk terus bersinergi menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat, serta menjadi mitra aktif kepolisian dalam menciptakan suasana yang damai dan sejuk di Kabupaten Pasuruan. (Usj)

Polisi Bongkar Arena Judi Sabung Ayam di TPS Ngaglik Sidoarjo



Sidoarjo,lintasskandal.com  - Menindaklanjuti laporan masyarakat adanya Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Dusun Ngaglik, Desa Sedengan Mijen, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, yang kerap dijadikan lokasi judi sabung ayam, Polsek Krian mendatangi lokasi tersebut.

Dipimpin Kapolsek Krian Kompol I Gede Putu Atma Giri bersama unit Opsnal, didapatkan sejumlah barang bukti satu buah sangkar ayam, 16 ayam jago dan 24 motor.

Sementara puluhan orang yang diduga sebagai pemain judi sabung ayam, melarikan diri setelah mengetahui kedatangan polisi di lokasi TPS.

Polisi lalu membongkar bangunan yang diduga sebagai arena judi sabung ayam tersebut.

Barang bukti sangkar ayam, 16 ayam jago dan 24 motor dibawa ke Mapolsek Krian Polresta Sidoarjo.

"Terhadap barang bukti kini kami amankan di Mapolsek Krian. Sementara kepada semua orang yang melarikan diri atau terlibat di dalam sabung ayam kami himbau untuk menyerahkan diri," ujar Kapolsek Krian Kompol Atma Giri. (Zaq)

Kapolri Silaturahmi, Beri Motivasi untuk Siswa Terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara

 



Jakarta,suarakpkcyber.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hari ini menggelar silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara. Jenderal Sigit mengatakan SMA Kemala Taruna Bhayangkara merupakan upaya Polri dalam mendukung hadirnya pendidikan berkualitas di Tanah Air.


"Hari ini kami bisa ikut bergabung untuk mewujudkan apa yang menjadi program Bapak Presiden yaitu bagaimana kita mewujudkan kualitas SDM (sumber daya manusia) unggul dan salah satunya melalui bagaimana kita mendorong dan membangun sekolah unggulan," kata Jenderal Sigit kepada wartawan, Minggu (18/5/2025).


Jenderal Sigit mengatakan proses seleksi pendaftaran calon siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara diikuti oleh 11.765 calon peserta didik. Seleksi yang ketat itu akhirnya menghasilkan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama.


"Kita akhirnya bisa mendapatkan 119 totalnya awalnya 120. Namun kemudian yang berlanjut 119 menjadi siswa angkatan pertama untuk SMA Kemala Taruna Bhayangkara," ujar Jenderal Sigit.


Jenderal Sigit memastikan proses seleksi di SMA Kemala Taruna Bhayangkara berlangsung transparan dan ketat. Sebagai pimpinan Polri, kata Jenderal Sigit, ia pun tidak memiliki wewenang melakukan intervensi.


"Artinya yang terpilih ini semuanya adalah karena hasil sendiri dan terpilih dari anak-anak terbaik bangsa Indonesia. Karena ini memang diselenggarakan test-nya hampir di 38 provinsi," katanya.


Lebih lanjut Jenderal Sigit mengatakan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama harus serius dalam mengenyam pendidikan. Dia optimistis sekolah itu bisa membantu menciptakan lulusan berkualitas.


"Ini betul-betul bisa kita persiapkan menjadi generasi calon pemimpin-pemimpin masa depan. Karena di usia mereka nanti mereka ada di puncak bonus demografi dan sampai dengan tahun 2045 kita harapkan mereka adalah aktor-aktor utama, penggerak-penggerak utama sebagai penggerak dalam mewujudkan Indonesia Emas dan mereka adalah pemimpin-pempimpin di depan," tutur Jenderal Sigit.


SMA Kemala Taruna Bhayangkara dibangun atas kolaborasi tiga yayasan besar yaitu Yayasan Kemala Bhayangkari, Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara, dan Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia. 


Sekolah ini berdiri di atas lahan seluas 13,5 hektar di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dengan berbagai fasilitas pendidikan dan penunjang kegiatan siswa yang lengkap, mulai dari ruang kelas modern, perpustakaan, dormitori, hingga GOR, kolam renang, dan lapangan panahan.


Rekrutmen siswa dilakukan melalui proses seleksi ketat meliputi tes potensi akademik, mata pelajaran inti seperti IPA, Matematika, Bahasa Inggris, hingga tes kesehatan, psikologi, dan jasmani. Seleksi dilakukan dengan prinsip Need Blind Admission, yang berarti kemampuan finansial calon siswa tidak menjadi pertimbangan karena semua siswa yang diterima akan mendapatkan beasiswa penuh.


Tahun ajaran pertama akan dilaksanakan di Global Darussalam Academy, Yogyakarta, hingga gedung utama di Gunung Sindur rampung. Hal ini dilakukan agar kegiatan belajar mengajar bisa segera dimulai tanpa harus menunggu pembangunan fisik selesai.


Kegiatan silaturahmi hari ini juga dimaksudkan untuk memperkuat ikatan antara Yayasan, sekolah, siswa, dan orang tua sejak awal. Harapannya, kolaborasi ini bisa menciptakan lingkungan belajar yang mendukung terciptanya SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045. (,usj)

Wakapolda Jatim Tinjau Kesiapan SPPG dan Lokasi Rencana Pembangunan Gudang Ketahanan Pangan di Mojokerto


Mojokerto, suarakpkcyber.com - Kesiapan Polda Jawa Timur dalam mensukseskan program ketahanan pangan patut di apresiasi.  

Setelah sukses membangun SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) di SPN Polda Jatim yang berlokasi di Kabupaten Mojokerto, Polda Jatim juga akan membangun Gudang Ketahanan Pangan di Lapangan Sumber Tebu Bangsal Mojokerto. 

Dalam peninjauan tersebut, Wakapolda Jatim Brigjen Pol Brigjen. Pol. Dr. Pasma Royce, S.I.K., M.H didampingi Karolog Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto dan beberapa Pejabat Utama Polda Jatim serta Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto.

Lokasi rencana pembangunan Gudang Ketahanan Pangan tersebut berdampingan dengan Lokasi SPPG Polda Jatim. 

Ditemui di lokasi, Wakapolda Jatim melalui Kepala Biro Logistik (Karolog) Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, Gudang Ketahanan Pangan akan dibangun di lahan seluas 49.600 m2 dengan panjang 354 m dan lebar 140 m. 

"Lokasi ini merupakan lapangan Sumber Tebu yang masuk dalam aset SPN Polda Jatim," ujar Kombes Dirmanto saat mendampingi Wakapolda Jatim, Kamis (15/5/2025).

Ditambahkan oleh Kombes Dirmanto, pembangunan Gudang ketahanan pangan ini bertujuan untuk menjadi lokasi penyimpanan hasil panen masyarakat di wilayah Kabupaten Mojokerto.

Selain itu lanjut Kombes Dirmanto, juga untuk membantu Bulog Kabupaten Mojokerto jika mengalami over kapasitas penyimpanan sehingga membutuhkan gudang tambahan. 

"Membantu Bulog jika gudangnya mengalami over kapasitas," tutup Kombes Dirmanto.

Setelah melihat lokasi rencana pembangunan Gudang Ketahanan Pangan, Wakapolda Jatim juga melihat kesiapan SPPG Polda Jatim yang berada di area SPN Polda Jatim. 

Wakapolda mengecek langsung peralatan yang sudah siap digunakan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat di wilayah Bangsal dan sekitarnya. 

SPPG ini rencana akan distribusikan 3.467 porsi setiap hari yang akan dikirimkan ke sekolah sekolah di sekitar SPPG Polda Jatim. 

Sementara itu, Pimpinan Perum Bulog Kabupaten Mojokerto Muhammad Husin, SH, MH dan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto Rinaldi Rizal Sabirin, S.T., M.B.A. ikut hadir dalam kegiatan tersebut menyambut baik rencana Polda Jatim dalam membangun gudang ketahanan pangan ini.

"Ini adalah salah satu bentuk komitmen Polda Jatim terhadap dukungan ketahanan pangan," kata Muhammad Husin.

Pimpinan Perum Bulog Kabupaten Mojokerto itu optimis, jika kebutuhan pokok pangan di Kabupaten Mojokerto akan tetap stabil. (Usj)

Sengaja Adegan Tak Pantas Dalam Live Video, Pria Asal Purwodadi Diamankan Polisi




Pasuruan, suarakpkcyber.com - Pria asal Purwodadi inisial ZA (24 th) kini terancam kurungan 6 tahun penjara akibat perbuatan tak pantas yang ia lakukan di kamarnya, Desa Gerbo Purwodadi Selasa, (6/5/2025).

Pria yang sejatinya masih mahasiswa ini mempertontonkan alat kelaminnya dan melakukan masturbasi dalam live video tersebut dengan akun bin_don29 agar pelaku bisa mendapatkan kenalan baru (laki-laki) yang berharap membokingnya untuk berhubungan sesama jenis dan memperoleh pendapatan dari aktivitas tersebut.

Dalam pengakuannya pelaku mendapatkan bayaran melalui open BO sesama jenis sebesar Rp. 100.000 untuk wilayah Pasuruan dan Rp. 300.000 rupiah untuk luar wilayah Pasuruan.

Pada hari Rabu, (7/5) Unit V Resmob satreskrim polres Pasuruan melakukan serangkaian penyelidikan dan mengamankan pelaku.

Atas perbuatannya pelaku terancam hukuman dengan pasal 45 ayat 1 Jo pasal 27 ayat 1 UU no.1 tahun 2024 tentang perubahan kedua atas UU nomor 11 tahun 2008 tentang ite, dengan pidana paling lama 6 tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 1 Milyar.

Serta pasal 32 Jo pasal 6 uu nomor 44 tahun 2008 tentang pornografi, dipidana penjara paling lama 4 tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 2 Milyar rupiah.

Diantara alat bukti yang disita antara lain, satu buah handphone Android merk Oppo tipe a16 warna ungu dengan singkat Axis: 083-834-513-159 dan satu buah sarung motif kotak warna hitam abu-abu orange.

Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli dan Iriawan menghimbau masyarakat agar menjauhi hal-hal yang tidak diperbolehkan oleh agama dan norma sosial karena dampak yang bisa didapatkan lebih buruk.

"Penting saya ingatkan kepada masyarakat agar menjauhi segala hal yang dilarang oleh agama dan norma sosial, dampak dari pelanggaran tersebut lebih buruk dari iming-iming kenikmatan sementara," ujar Kapolres AKBP Jazuli.

Ia menambahkan, "Carilah Rizki yang halal, meski kecil jika halal perlahan akan besar dan yang penting akan medan rasakan keberkahan." (Usj)

Tindak Tegas Perjudian Polres Mojokerto Bongkar Arena Sabung Ayam


Mojokerto,suarakpkcyber.com - Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto memimpin langsung pembakaran 2 arena judi sabung ayam.

AKBP Ihram menegaskan tidak ada ruang dan tempat bagi pelaku judi sabung ayam di wilayah hukumnya.

Sekitar 1 pleton personel gabungan TNI dan Polri yang dipimpin Ihram menggerebek 2 arena judi sabung ayam. Yaitu di Dusun Sasap, Desa Modongan, Kecamatan Sooko dan di Dusun Botokpalung, Desa Temon, Kecamatan Trowulan.

Sampai di lokasi, kedua arena judi sabung ayam ini sudah sepi. Hanya tersisa gubuk berbahan bambu dan banner bekas. 

Di dalam gubuk ditemukan sejumlah kurungan ayam, serta arena sabung ayam yang terbuat dari terpal dan bambu beralaskan tanah.

AKBP Ihram pun memerintahkan kedua arena judi sabung ayam ini dirobohkan. 

Tak sampai di situ, gubuk, sangkar, serta arena sabung ayam dikumpulkan. Kemudian petugas membakarnya sampai tak tersisa.

"Kedua tempat ini kami robohkan dan dibakar supaya tidak dipergunakan untuk kegiatan perjudian lagi," jelasnya kepada wartawan, Senin (12/5/2025).

Pembakaran 2 arena judi sabung ayam ini, lanjut Ihram, wujud komitmen Polres Mojokerto Polda Jatim memberantas perjudian di Bumi Majapahit. 

Pihaknya tidak akan memberi ruang dan tempat bagi para pelaku judi sabung ayam.

"Kami pastikan tidak ada ruang untuk segala bentuk perjudian di Kabupaten Mojokerto," tegasnya.

Untuk itu, AKBP Ihram meminta kerja sama warga Kabupaten Mojokerto. 

Apabila mengetahui adanya perjudian sabung ayam, agar segera melapor melalui Call Center 110 atau ke nomor pribadinya 0813-4482-2005.

"Jika masyarakat mengetahui adanya praktik perjudian sabung ayam, silakan melapor, pasti kami tidak tegas," tandasnya. (Usj)

Polres Pasuruan Kota Komitmen Berantas Premanisme Jaga Iklim Investasi, Berkas Kasus Tiga Preman Dilimpahkan ke Kejaksaan

 



Pasuruan,suarakpkcyber.com – Kapolres Pasuruan Kota AKBP Davis Busin Siswara S.I.K. M.I.Kom. menegaskan, pihaknya tidak akan memberi toleransi terhadap praktik-praktik yang menghambat iklim investasi, khususnya aksi pemerasan berkedok pengamanan proyek. 


Menurutnya, keamanan kawasan industri adalah prioritas utama guna mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.


"Premanisme dalam bentuk apapun yang mengintimidasi, memeras, atau mengganggu kenyamanan pelaku usaha akan kami tindak tegas," ujar AKBP Davis, Jumat (9/5).


Kapolres Pasuruan Kota itu juga menegaskan, pihaknya ingin memberikan jaminan keamanan kepada setiap investor yang berinvestasi di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.


Sebelumnya, Polres Pasuruan Kota telah melakukan penangkapan Tiga pelaku pemalakan terhadap investor di kawasan PT Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER) pada Jum'at (11/4/2025).


Polres Pasuruan Kota juga membuka paksa akses jalan menuju pabrik penghasil gas, PT.Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) Gas Metering Station (GMS) di Desa Semare Kec. Kraton Kabupaten Pasuruan pada Sabtu (12/4/2025) yang ditutup oleh oknum warga setempat


Hal itu menjadi sinyal tegas komitmen Polres Pasuruan Kota Polda Jatim dalam memberantas segala bentuk aksi premanisme yang meresahkan masyarakat dan dunia usaha.


Langkah represif tersebut bukan hanya bersifat penegakan hukum semata, tetapi menjadi bagian dari strategi jangka panjang Polres Pasuruan Kota Polda Jatim dalam menciptakan rasa aman di lingkungan strategis, termasuk kawasan industri.


Ia juga mengungkapkan bahwa pemberantasan premanisme akan terus digencarkan dengan mengedepankan intelijen dan patroli rutin di titik-titik rawan.


Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota Iptu Choirul Mustofa S.H., M.H. menyatakan bahwa berkas perkara sudah dilimpahkan ke Kejaksaan.


"Kami sudah menetapkan 3 tersangka untuk kasus di PIER dan saat ini sudah masuk dalam penelitian berkas perkara oleh Kejaksaan, sedangkan penutupan jalan di Desa Semare berhasil dimediasi." ungkap Iptu Choirul.


Lebih jauh, pihak kepolisian juga menggandeng berbagai pemangku kepentingan di kawasan industri PIER maupun industri lainnya untuk membentuk mekanisme pelaporan cepat jika terjadi gangguan keamanan lewat hotline POLRI 110 maupun di lapor Pak Kapolres di 0811-2817-168.


Hal ini diharapkan dapat memperkuat sistem respons dini terhadap ancaman premanisme dan tindak kriminal lainnya.


Komitmen kuat dari jajaran Polres Pasuruan Kota ini mendapat sambutan positif dari pelaku usaha dan pengelola kawasan industri.


Diharapkan, langkah tegas ini menjadi efek jera bagi pelaku kejahatan sekaligus memperkuat kepercayaan investor dalam menanamkan modalnya di Jawa Timur. (Usj)

Audiensi dengan Aremania, Kapolda Jatim Tegaskan Komitmen Jaga Keamanan Laga Arema FC di Kanjuruhan

 

Malang,suarakpkcyber.com – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs.Nanang Avianto,M.Si menggelar audiensi bersama Aremania di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Selasa (6/5/2025). 

Pertemuan ini menjadi langkah strategis membangun sinergi jelang bergulirnya kembali laga Arema FC di Stadion Kanjuruhan.

Dalam audiensi bertajuk “Mewujudkan Kabupaten Malang Makmur”, Kapolda Jatim menekankan pentingnya kolaborasi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, suporter, dan manajemen klub untuk menjaga stabilitas keamanan di Malang Raya.

“Ini bukan sekadar silaturahmi, tapi ruang terbuka menyerap aspirasi dan komitmen bersama menjaga situasi yang aman dan damai di Malang,” kata Irjen Nanang dalam sambutannya.

Kapolda Jatim juga menyinggung tragedi Kanjuruhan sebagai momen refleksi kolektif seluruh pihak.

“Peristiwa Kanjuruhan adalah luka bersama. Jangan sampai terulang. Mari jadikan ini titik balik untuk bangkit, membangun kembali atmosfer sepak bola yang sehat dan beradab,” tegasnya.

Menurut Kapolda Jatim, keberhasilan pengamanan laga Arema FC di Kanjuruhan nanti akan menjadi tolok ukur citra Malang di mata nasional. 

Ia berharap Aremania dan Aremanita menjadi pioner dalam mewujudkan suporter yang dewasa dan sportif.

“Saya percaya, kalau ini dijaga bersama, Arema dan Aremania bisa jadi contoh nasional. Tinggalkan ego, jaga nama baik Malang,” tambah Irjen Nanang.

Pada kesempatan itu General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi, menyampaikan apresiasi atas dukungan Polda Jatim terhadap pengamanan pertandingan.

“Kami berharap sinergi dengan kepolisian terus terjalin. Arema FC berkomitmen mendukung terciptanya suasana yang aman dan nyaman di setiap laga,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S. menyebut audiensi ini menjadi bagian dari strategi penguatan kamtibmas menyambut laga kandang Arema FC di Kanjuruhan.

“Ini adalah bentuk pendekatan humanis dalam membangun komunikasi yang produktif antara kepolisian dengan elemen suporter,” ujar AKBP Danang.

Ia juga menegaskan bahwa pengamanan akan dilakukan secara berlapis, sesuai dengan standar operasional.

“Kami fokus pada pengamanan di ring 2 atau gate ticketing, serta ring 3 dan 4 yang mencakup area luar stadion dan akses lalu lintas sekitar,”terangnya.

Menurut Kapolres Malang, keterlibatan aktif Aremania dalam menciptakan suasana damai sangat penting bagi keberlangsungan Liga 1 di Malang.

“Pengamanan ini bukan hanya tugas Polri. Ini tanggung jawab kita bersama. Dukungan Aremania sangat menentukan,” pungkasnya.

Audiensi berlangsung hangat dan ditutup dengan doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan. (Usj)

Melawan Saat Penggrebekan Narkoba, 2 Warga Pasuruan Diamankan Polisi

 


Pasuruan, suarakpkcyber.com– Petugas kepolisian dari satresnarkoba polres Pasuruan melakukan penggrebekan kasus narkoba Dusun Badut, Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, pada Kamis (10/4/2025).


Penggrebekan ini diwarnai aksi perlawanan terhadap petugas hingga akhirnya dua orang berhasil diamankan, sementara pelaku utama beserta beberapa warga lainnya melarikan diri.


Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan menghimbau kepada masyarakat untuk bahu membahu membasmi penyalahgunaan narkoba.


"Kami berharap agar masyarakat menghindari tindakan melawan hukum, karena sebagai penegak hukum tentu kami akan proses segala bentuk pelanggaran," ujar AKBP Jazuli.


"Kami berharap masyarakat bersama kami bahu membahu dalam membasmi penyalahgunaan narkotika."


Kedua tersangka yang diamankan yakni Yudi Sugiarta (29) dan Tian Jaya Kusuma (18). Mereka diduga bersama-sama melakukan perlawanan dengan membawa kayu, batu, dan balok paving untuk menghalangi proses penggerebekan terhadap seorang pelaku penyalahgunaan narkotika berinisial K yang kini berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang).


Peristiwa bermula saat petugas Satresnarkoba hendak melakukan penggerebekan di rumah K. Namun, K tiba-tiba berteriak “maling-maling” guna memancing warga keluar. Aksinya berhasil menarik perhatian beberapa orang, termasuk tersangka Yudi dan Tian, serta beberapa warga lainnya, yang kemudian secara bersama-sama mendatangi lokasi sambil membawa benda-benda keras untuk mengintimidasi petugas.


Meski sempat terjadi kericuhan, petugas berhasil menangkap Yudi dan Tian. Sementara K, bersama tiga pelaku lain berinisial S, T, O dan empat warga lainnya berhasil melarikan diri. Dari lokasi, polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya sebatang kayu, tiga buah batu belah, satu balok paving, serta pakaian milik tersangka.


Keduanya kini dijerat dengan Pasal 214 ayat (1) KUHP tentang perlawanan terhadap petugas dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara. Polisi menyatakan berkas perkara akan segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Pasuruan untuk proses hukum lebih lanjut. (Usj)

Ibu Rumah Tangga Asal Lumajang Ditetapkan Sebagai Tersangka Setelah Tipu 195 Korban dengan Kerugian Capai Rp2,6 Miliar

 


Pasuruan,suarakpkcyber.com – Seorang ibu rumah tangga berinisial AK (29), warga Lumajang, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tindak pidana penipuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 378 KUHP, dengan modus penawaran kredit barang elektronik melalui aplikasi pinjaman online.


Laporan Polisi dengan nomor LP/B/ONSHIPIKT/POLRES PASURUAN/POLDA JAWA TIMUR tertanggal 10 Januari 2025 menjadi dasar pengungkapan kasus ini.


Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan berharap masyarakat ekstra hati-hati dan tidak mudah percaya kepada siapapun. "Saat ini rawan penipuan, kita harus mawas diri, jangan mudah tergiur terhadap tawaran yang menggiurkan apapun itu," ujar Kapolres.


Masih AKBP Jazuli, "Ekonomi saat ini tidak terlalu baik, sebaiknya hindari pola hidup konsumtif, mari hidup secara wajar dan fokus pada kebutuhan bukan keinginan," tegasnya berpesan.


Modus operandi tersangka adalah menawarkan kredit barang elektronik dengan angsuran yang sangat murah, jauh di bawah harga pasaran. Korban tergiur dan menyerahkan data pribadi seperti KTP dan scan wajah untuk keperluan pengajuan pinjaman online melalui aplikasi seperti Akulaku, Kredivo, Home Credit, dan SpayLater. Namun, tersangka menyalahgunakan data tersebut untuk mencairkan pinjaman tanpa sepengetahuan korban, dan dana pinjaman digunakan untuk kepentingan pribadi.


Tersangka juga mengarahkan korban agar seluruh kode pembayaran dikirim ke dirinya dengan alasan akan membantu melakukan pembayaran. Namun dalam kenyataannya, tersangka melarikan diri dan tidak membayar cicilan, yang kemudian menjadi beban tanggungan korban.


Barang bukti yang disita meliputi belasan unit telepon genggam, rekening bank atas nama tersangka, screenshot percakapan WhatsApp, serta data dari akun-akun pinjaman online milik korban. Total kerugian mencapai lebih dari Rp2,6 miliar dan saat ini ada 195 korban yang melapor dalam empat laporan polisi terpisah.


Tersangka dikenakan Pasal 378 KUHP juncto Pasal 64 ayat 1 KUHP tentang perbuatan berkelanjutan, dengan ancaman hukuman penjara hingga 4 tahun. Polisi masih mendalami kemungkinan adanya korban lain dan jaringan kejahatan yang lebih luas dalam kasus ini. (Usj)

Polresta Malang Kota Amankan Lima Terduga Pelaku Pengeroyokan di Klojen

 


Kota Malang,suarakpkcyber.com  – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota Polda Jatim mengungkap kasus pengeroyokan yang terjadi pada Minggu dini hari (04/05/2025).

Insiden kekerasan tersebut terjadi disalah satu kafe yang berada di Jalan Cianjur, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang.

Diketahui akibat peristiwa tersebut,mengakibatkan seorang Mahasiswa asal Jakarta Timur mengalami luka akibat benda sajam.

Wakapolresta Malang Kota AKBP Oskar Syamsuddin SIK, MT didampingi Kasat Reskrim Kompol Mohammad Sholeh dan Kanit PPA menjelaskan Korban dalam kasus ini adalah WS (23) laki-lak, Mahasiswa asal Tanah Abang, Duren Sawit, Jakarta Timur.

“Diduga motif pengeroyokan dipicu oleh pengaruh minuman keras serta kesalahpahaman yang berujung pada aksi kekerasan,"ujar AKBP Oskar, Selasa (6/5).

Berdasarkan hasil penyelidikan, kejadian bermula sekitar pukul 01.00 WIB saat delapan orang laki-laki membuat keributan di Warung Kopi Kedai Sri Kartika. 

"Mereka sempat diusir oleh pemilik warung karena mengganggu ketertiban,”ungkap AKBP Oskar.

Namun, permasalahan tak berhenti di situ. Sekitar pukul 02.30 WIB, salah satu dari pelaku menghubungi teman korban dengan dalih ingin menyelesaikan kesalahpahaman.

Namun pada pukul 04.00 WIB, delapan orang pelaku kembali mendatangi lokasi pertemuan dan secara brutal melakukan pengeroyokan terhadap korban menggunakan senjata tajam, palu, serta tendangan yang diarahkan ke kepala dan tubuh korban.

Korban mengalami luka terbuka di kepala, memar di wajah, serta luka lecet pada tangan dan kaki. 

Saat menyadari pelaku membawa senjata tajam, korban berusaha melarikan diri dan langsung melaporkan kejadian ke Polresta Malang Kota.

"Kami sudah amankan Lima orang terduga pelaku," kata AKBP Oskar.

Dari Lima pelaku, Dua di antaranya masih tergolong anak di bawah umur, diantaranya MW (14), MRM (17), SK (22), CR (21), dan RD (22) yang semuanya warga Kecamatan Sukun.

Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya satu jaket hoodie merah bertuliskan G.A.P, celana jeans hitam, topi krem-hitam bertuliskan “9Forty Snap Back”, dan satu unit sepeda motor Honda Grand Astrea berwarna hitam dengan nomor polisi N 5487 ACK.

Penangkapan Kelima pelaku dilakukan pada hari yang sama, Minggu, 4 Mei 2025, sekitar pukul 19.00 WIB di Jalan S. Supriadi VI No. 23B, Kelurahan Sukun. 

"Unit Opsnal Polresta Malang Kota bergerak cepat setelah melakukan interogasi terhadap korban dan para saksi," tambah AKBP Oskar.

Para pelaku terancam Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara. 

"Proses hukum tetap kami jalankan secara profesional dan humanis, terutama karena sebagian pelaku masih di bawah umur,” tegas AKBP Oskar.

Kasus ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian, khususnya dalam mendorong kesadaran masyarakat untuk menjauhi kekerasan sebagai solusi konflik. 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Mohammad Sholeh mengimbau agar masyarakat, khususnya generasi muda, tidak mudah terprovokasi dalam situasi yang tidak terkendali, apalagi di bawah pengaruh alkohol.

Menurut Kompol Sholeh, kolaborasi orang tua, sekolah, dan lingkungan sosial sangat dibutuhkan agar anak-anak tidak terjerumus dalam tindak kriminal. 

"Kami akan terus meningkatkan langkah preventif dan edukatif di tengah masyarakat,” pungkasnya.

Pengungkapan kasus ini sekaligus menegaskan komitmen Polresta Malang Kota dalam menciptakan situasi aman dan kondusif di wilayah hukumnya, serta menjadi bukti konkret dari upaya kepolisian dalam menangani tindak pidana secara cepat, tepat, dan profesional. (Usj)

Hardiknas Polres Probolinggo Beri Edukasi Santri Kenalkan Program Keselamatan Berkendara

 


Probolinggo,suarakpkcyber.com -  Di hari pendidikan nasional (Hardiknas) Polres Probolinggo Polda Jatim kembali turun ke sekolah lewat program Police Goes To School.

Kali ini kegiatan tersebut menyasar Pondok Pesantren Nurul Qur'an Desa Patokan, Kraksaan.

Lewat kegiatan bertajuk “Coaching Clinic Pondok Pesantren Road Safety”, jajaran Satlantas hadir menyapa para santri dengan memberikan edukasi lalu lintas. 

Dalam kegiatan tersebut, Polisi tak sekedar menyampaikan aturan, tapi juga membangun kedekatan emosional dengan pelajar. 

Kasat Lantas Polres Probolinggo AKP Safiq Jundhira Zulkarnaen mengatakan pentingnya kedisiplinan berkendara, terutama bagi pelajar pengguna sepeda motor. 

Ia menegaskan bahwa ketaatan berlalu lintas adalah bentuk tanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri dan orang lain. 

“Pelajar ataupun santri hari ini adalah pengendara masa depan. Kalau sejak dini sudah paham aturan, resiko kecelakaan bisa ditekan,” kata AKP Safiq, Senin (5/5).

Ia juga menyampaikan bahwa kehadiran Polisi di lingkungan pendidikan bukan sekadar sosialisasi, melainkan upaya membentuk karakter generasi muda. 

"Kami ingin para santri tak hanya patuh aturan, tapi juga punya karakter kuat dan sadar hukum. Keselamatan lalu lintas dimulai dari sekolah,” tutur AKP Safiq .

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kepolisian tak hanya hadir dalam penegakan hukum, tapi juga sebagai mitra strategis dunia pendidikan dalam membangun generasi yang cerdas, disiplin dan berintegritas. (Usj)