BMH Dukung Petani Panen Raya Kopi Rahtawu di Lereng Muria

Kudus,suarakpkcyber.com,– Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitul Maal Hidayatullah (BMH) terus memantapkan kiprahnya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat. Kali ini, BMH Kudus hadir di tengah petani kopi dalam gelaran panen raya Kopi Rahtawu yang berlangsung di lereng Gunung Muria, Desa Rahtawu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Minggu (14/9/2025).

Kadiv Prodaya BMH Jawa Tengah, Yusran Yauma mengaku pengalaman menuju lokasi kebun kopi tidak mudah. Ia bersama tim harus menempuh jalan setapak dengan kondisi ekstrem.

“Perjalanan benar-benar menguji adrenalin. Kanan tebing, kiri jurang, jalannya menanjak terjal dan berkelok. Bahkan ada turunan curam dengan belokan lebih dari 90 derajat. Tapi justru kondisi itu yang setiap hari dilalui petani kopi di Rahtawu,” jelas Yusran.

BMH hadir memberikan dukungan kepada para petani, salah satunya kepada Sukarwan, tokoh masyarakat sekaligus petani kopi setempat. Menurut Sukarwan, panen raya hanya terjadi sekali dalam setahun, biasanya di bulan Agustus atau September.

“Kali ini kualitas buah kopi sangat bagus. Kami berterima kasih kepada BMH yang sudah hadir ke kebun kami. Harapannya, dukungan ini bisa membuka jalan pemasaran yang lebih luas, serta ada pendampingan dalam pengolahan pasca panen dari biji menjadi bubuk kopi,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Sukarwan menyampaikan bahwa keberadaan kopi di lereng Muria tidak hanya bermanfaat secara ekonomi, tetapi juga secara ekologis.

“Akar pohon kopi kuat, sehingga bisa membantu mencegah longsor. Dari sisi ekonomi, harga kopi saat ini juga relatif bagus, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan warga desa,” tambahnya.

Yusran memastikan BMH akan terus berkomitmen mendukung para petani kopi Rahtawu.

“Kami dari BMH akan terus berupaya hadir, agar pemberdayaan masyarakat melalui kopi semakin mantap dan berkelanjutan. Semoga kopi Rahtawu bisa menjadi ikon kebanggaan Kudus dan memberi manfaat luas bagi masyarakat,” pungkasnya.(Isman)