Acara ini dihadiri ribuan ibu-ibu PKK dari 341 desa dan 24 kelurahan di 24 kecamatan se-Kabupaten Pasuruan. Mereka datang dengan membawa 4.000 cowek berisi aneka makanan dan buah-buahan untuk kemudian ditukar secara acak dengan tamu lainnya. Tradisi ini menjadi daya tarik tersendiri, menghadirkan keceriaan sekaligus kebersamaan.
“Senang sekali karena dapat cowek lebih besar. Saya berangkat bawa cowek ukuran sedang, eh pas ditukar dapat yang lebih besar. Alhamdulillah,” ungkap Syarifah, warga Kecamatan Kejayan.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Mela Rusdi Sutejo, mengaku terharu karena untuk pertama kalinya kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat terselenggara dengan kehadiran ribuan orang.
“Banyak yang hadir sampai empat ribu orang, ini membuat saya terharu. Semuanya membawa cowek, dan ini menjadi simbol kebersamaan yang luar biasa. Terima kasih kepada seluruh pengurus PKK, OPD terkait dan semua pihak yang mendukung,” ucapnya.
Menurut Mela, tradisi cowekan bukan hanya sekadar berbagi makanan, tetapi juga melestarikan warisan budaya sekaligus menumbuhkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW dengan meneladani akhlak beliau yang penuh kasih sayang.
Bupati Pasuruan, H. Rusdi Sutejo, memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia dan elemen masyarakat yang terlibat. Ia menyebut, acara ini tidak hanya menjadi wujud kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menjadi simbol gotong royong dan kepedulian sosial.
“Kita berkumpul dalam Peringatan Maulid Nabi bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Pasuruan. Terima kasih kepada Ibu-Ibu TP PKK se-Kabupaten, PC Muslimat, Fatayat, Aisyiyah, dan seluruh perwakilan dari 24 kecamatan. Semoga kegiatan ini menjadi berkah untuk kita semua,” tuturnya.
Mas Rusdi juga berharap seluruh masyarakat yang hadir mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW.
“Dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, mudah-mudahan kita semua kelak mendapat syafaat beliau di akhirat,” tambahnya.
Acara ditutup dengan tausiyah dari KH. Muhammad Abdurrahman Al Kautsar (Gus Kautsar) dan KH. M. Syarofuddin Ismail Qoimas. Kehadiran para masyayikh tersebut semakin menambah keberkahan serta kekhidmatan acara.
Bupati Rusdi bersama Wakil Bupati Shobih Asrori dan Ketua TP PKK Mela Rusdi Sutejo berharap momentum ini menjadi doa bersama agar Kabupaten Pasuruan selalu aman, tenteram, maju, dan sejahtera.
“Semoga Allah memanjangkan umur kita semua, memberikan kesehatan, dan menjadikan Kabupaten Pasuruan semakin baik. Terima kasih kepada semua pihak, khususnya majelis sholawat dan para kiai yang telah mendoakan,” pungkasnya.(Usj/Adf)


Post A Comment:
0 comments: