Tag Label

Kepolisian (3731) daerah (946) Pemerintahan (540) Jurnalistik (339) Demontrasi (79) Lintas Opini (70) DPRD (61) Desa (61) RSUD (42) Kebakaran (34) KPU (29) Iklan (19) Mahasiswa (11) DPRD kota pasuruan (5) PDAM (5) Desperindag (4) DPR RI (2)
Tampilkan postingan dengan label Adat. Tampilkan semua postingan

Grebek Syawal Sewu Ketupat di Bulusari di apresiasi Shobih Asrori selaku Wakil Bupati Pasuruan


Pasuruan, suarakpkcyber.com - Pagelaran  Grebek Syawal Sewu Ketupat di Dusun Jembrung 2 Desa Bulusari Kecamatan Gempol mendapatkan apresiasi dari wakil Bupati Kabupaten Pasuruan M. Shobi Asrori, minggu (20/04/2025).

Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Syamsul Hidayat dalam sambutannya menjelaskan bahwa pelaksanaan grebek ketupat ini diharapkan dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat sekitar terutama pelaku UMKM.

Bukan hanya itu dalam pembuatan ketupat yang disusun seperti gunung yang menjulang tinggi tersebut merupakan hasil karya dari seluruh elemen warga di Desa Bulusari. 

" Kami bergotong royong dalam pembuatan ketupat ini melibatkan para ibu ibu di RT masing-masing, karang taruna, dan 30 stan jualan UMKM di wilayah Bulusari" ungkapnya.

Wakil Bupati Kabupaten Pasuruan, M Shobi Asrori dalam kegiatan tersebut mengatakan berterima kasih kepada masyarakat Desa Bulusari, khususnya warga Jembrung 2 yang telah melestarikan adat Jawa.

" Saya berterimakasih dan mengapresiasi  atas terselenggaranya acara Grebek Syawal Sewu Ketupat ini. Mungkin kita ketahui selama ini sebelumnya yang ada di masyarakat adalah Grebek durian dan sekarang ada grebek ketupat, acara semacam ini perlu dilestarikan " jelas Shobih Asrori.

Acara Grebek Syawal Sewu Ketupat yang digagas oleh Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Syamsul Hidayat merupakan kegiatan yang ada di masyarakat usai lebaran, hal ini bertujuan untuk melestarikan budaya bangsa agar tidak pudar dan termakan zaman. 

"Semoga acara ini dapat rutin dilaksanakan setiap tahun, agar tradisi ini tidak usang termakan zaman dan melestarikan budaya bangsa", tutupnya. (Usj)

Mari Datang dan Meriahkan Grebek Syawal Sewu Kupat di Gempol, Catat Tanggal dan Waktunya

 

Pasuruan,suarakpkcyber.com - Usai Halal Bihalal kini Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersama Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan mengadakan rangkaian kemeriahan khas lebaran melalui event budaya bertajuk "Grebek Syawal Sewu Ketupat" yang akan diselenggarakan pada Hari Minggu, 20 April 2024, Pukul 15.00 wib s/d 23.00 wib. Bertempat di Dusun Jembrung 2 Desa Bulusari Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan.

Untuk memeriahkan Rangkaian kegiatan Grebek Syawal Sewu Ketupat ini sebagai berikut : 
  1.  Kirab Ancak 1000 Ketupat
  2. Makan Gratis 1000 Porsi Ketupat Sayur
  3. Pameran Bazar Produk UMKM Kabupaten Pasuruan 
  4. Orkes Musik Dangdut Om Gharista Guest Star, Rena KDI dan Anisah Rahma
  5. Voucher belanja produk UMKM dan IKM senilai 10 Juta
  6.  Tarian Tradisional
Rangkaian tersebut akan mengisi kegiatan Grebek Syawal Sewu Tumpeng, yuk buruan jangan lupa catat tanggal dan waktunya.... ! Jangan sampai Kelewatan (usj)

Lahir di-tengah2 hiruk pikuk Pariwisata Kuta Bali Putra Daerah Graha Wicaksana Hadir Membangun Kabupaten Badung

 


Bali, suarakpkcyber.com - Tidak menyurutkan niatnya untuk mengikuti jejak orang tuanya Jero Mangku I Made Suwedja penyandang DAN.4 (hor)bagi seorang Karateka dari Perguruan Institut Karate-Do Indonesia INKAI.

Jero Mangku I Made Suwedja 

Sudah tidak asing bagi masyarakat Badung khususnya masyarakat Kuta.

Tersebut seorang anak Kuta yg bernama I Nyoman Graha Wicaksana,B.Com. MM (GW) putra dari Jero Mangku Suwedja yg secara totalitas mengikuti jejak orang tuanya dari mantan Atlit Katate PON Bali sampai menapak ke kancah Politik sebagai Komisi 4 DPRD Badung,Graha Wicaksana yang lebih akrab dengan nama populernya juga sangat memperhatikan perkembangan 

hiruk pikuk Pariwisata Kuta,tidak menyurutkan niatnya untuk mengikuti jejak orang tuanya Jero Mangku I Made Suwedja penyandang DAN.4 (hor)sbg seorang Karateka dari Perguruan Institut Karate-Do Indonesia INKAI.

Jero Mangku I Made Suwedja sudah tidak asing bagi masyarakat Badung khususnya Kuta 

Putra daerah anak Kuta yang bernama I Nyoman Graha Wicaksana,B.Com. MM (GW) putra dari Jero Mangku Suwedja yg secara totalitas mengikuti jejak orang tuanya dari mantan Atlit Katate PON Bali sampai menapak ke kancah Politik Graha Wicaksana yg lebih akrab dg nama populernya GW dg Motto 'Sutindih Tanpa Wates* baru baru ini kembali di nobatkan sebagai Anggota DPRD.Badung yg ke 2 (dua)yang membidangi Pendidikan,Kesehatan,kebudayaan,Kesra 

Lahir di-tengah2 hiruk pikuk pariwisata Kuta,tidak menyurutkan niatnya untuk mengikuti jejak orang tuanya Jero Mangku I Made Suwedja penyandang DAN.4 (hor)sbg seorang Karateka dari Perguruan Institut Karate-Do Indonesia INKAI.

Jero Mangku I Made Suwedja sudah tidak asing bagi masyarakat Badung khususnya masyarakat Kuta.

GW yg relatif sangat muda sangat aktif di berbagai bidang diantaranya Ketua INKAI Cab.Badung,Ketua Persatuan Sepak Bola Badung Dengan Motto Sutindih tanpa wates(membantu tanpa batas) sering membantu orang/masyarakat seperti Upacara Agama,membantu warga yg sakit,membangun tempat2 Ibadah/Pura Dlsbnya.Kami sbg keluarga tentu sangat bangga atas kiprah GW tersebut yg sangat meng'inspirasi sodara sodara kami yang lain di Kuta Bali, terlebih kehidupan di tengah tengah hiruk pikuknya Pariwisata di Kuta generasi muda Bangsa harus mampu membentengi diri dari pengaruh2 negatif Budaya luar,demikian tambahan harapan Jro Mangku I Made Supatra Karang yg juga sebagai Pakdenya GW.

Jro Made Supatra karang juga Ketua dewan penasihat MIO Media independen online provinsi Bali dan juga salah satu dewan kehormatan di PHRI Bali,

Jro Made Sangat Mengapresiasi Graha Wicaksana yang juga adalah Putra terbaik di Kuta Badung menjadi panutan warga kuta dan juga Badung Bali,

Program untuk mensejahterakan masyarakat Kuta sudah sangat dirasakan warga kuta sampai saat ini semua program kegiatan keagamaan maupun sosial sudah sangat dirasakan dimasyarakat k Kabupaten Badung Bali 

Semoga Putra daerah Kuta Badung Graha Wicaksana menjadi contoh agar generasi berikutnya bisa ikut membangun Bali menjadi Lebih maju,tutup nya. (Red) 




Peringatan Hari Raya Umat Hindu Galungan


Nganjuk,Suarakpkcyber.- Peringatan Hari Raya Umat Hindu Galungan di Pura Kerta Bhuwana Giri Wilis Nganjuk. (28/2/2024)

Rangkaian menyambut hari raya Nyepi diantaranya sembayangan Galungan serta puja bakti. 

Galungan ini tidak begitu panjang dan tidak ada berbedaan dengan tahun kemarin yang luar biasa   hari raya Nyepinya dan catur bratanya karena kebetulan bersamaan dengan kegiatan puasa romadhon.

Menurut DAMRI selaku ketua adat maksud dari Galungan adalah secara universal yaitu lahirnya Bumi, pada saat itu bumi berada di laut kemudian diangkat oleh raksa dan dewa.

" Secara kepribadian yaitu lahirnya sadar, karena dengan kesadaran manusia itu dapat hidup dengan lebih baik," jelasnya.(sr)