Latihan ini dilaksanakan dalam tiga gelombang penerjunan dari pesawat C-130 Hercules milik TNI Angkatan Udara. Penerjunan pertama dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon, Letkol Inf Windu Kuntoro, kemudian diikuti Letda Inf Diko Setiawan dan Letda Inf M. Irfan Rizky dalam gelombang selanjutnya.
Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo, turut hadir menyaksikan langsung jalannya latihan, bersama jajaran pimpinan lainnya. Ia mengapresiasi kesiapan dan semangat prajurit yang terus terjaga. Dalam sambutannya, ia menekankan arti penting latihan ini.
> “Hanya mereka yang berani menatap bumi dari langit yang layak disebut Ksatria,” tegas Pangdivif 2 Kostrad, menegaskan bahwa latihan ini bukan sekadar uji fisik, tapi juga bentuk nyata keberanian dan dedikasi para prajurit dalam mempertahankan NKRI.
Latihan yang berjalan aman dan lancar ini juga menunjukkan profesionalisme TNI dalam menjalankan setiap tugas. Tidak hanya kuat secara militer, prajurit juga menunjukkan sisi humanis mereka.
Sebagai penutup kegiatan, para prajurit menyambangi warga sekitar lokasi latihan dan membagikan sembako. Aksi sosial ini menjadi simbol bahwa kekuatan prajurit bukan hanya terletak pada kemampuan tempur, tetapi juga dalam ketulusan membantu rakyat.
Kegiatan ini sekaligus mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, serta membuktikan bahwa kehadiran TNI bukan hanya sebagai penjaga kedaulatan, tapi juga sebagai sahabat rakyat di segala medan.(Ismn)
Post A Comment:
0 comments: