Tampilkan postingan dengan label Petani. Tampilkan semua postingan

Tangis Petani Jagung Di Dusun Kates Pace Wetan Nganjuk Terancam Gagal Panen


NGANJUK,Suarakpkcyber.com,- Hama tikus meresahkan petani jagung hingga gagal panen.

Berdasarkan informasi dari warga setempat yang berprofesi sebagai petani jagung tikus selalu menyerang setiap 3 hari sekali, menghabiskan jagung hingga tidak tersisa bijinya. (09/9/2023).


Saat kontributor media suarakpkcyber menelusuri bersama petani jagung Aminudin menjelaskan bahwa dirinya belum pernah melapor ke Dinas Pertanian, selain itu dirinya juga mengeluh jagung yang dia tanam di serbu tikus hingga ludes.

" Sedih bercampur nelongso karena jagung nya di habiskan tikus," jelasnya.

Kalau sudah begini saya harus melapor kemana, pungkasnya.(sr) 

32 Petani Dan Nelayan Kabupaten Pasuruan Diberangkatkan Ke Padang Sumatra Barat


PASURUAN,suarakpkcyber.com-Bupati Pasuruan yang diwakili oleh sekda,melepas 32 petani dan nelayan untuk mengikuti pekan nasional (Penas) tani dan nelayan ke-XVI di kota padang,Sumatra barat, pada 10-15 Juni 2023.

Seremonial pelepasan Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) ini dilaksanakan di halaman gedung maslahat Kabupaten Pasuruan, Rabu (7/6/2023)

Peserta yang diberangkatkan terdiri dari beberapa anggota di antaranya pengurus kelompok KTNA Kabupaten Pasuruan, ikatan alumni magang Jepang (IKMAJA), Pengurus P4S Swadaya, Duta petani Andalan (DPA), dan Duta petani milenial (DPM).

Kepala ketahanan pangan dan pertanian, Lilik Widji Asri berharap Penas Tani Nelayan dijadikan ajang bersilaturahmi secara nasional,serta mencari berbagai macam informasi dan pengalaman.



Sehingga ketika pulang dapat diterapkan di daerah yang berpotensi untuk meningkatkan kemajuan dibidang pertanian dan nelayan.

"Semoga kegiatannya lancar memberikan manfaat yang besar di kabupaten Pasuruan, khususnya dibidang pertanian dan nelayan"tutur Lilik Widji .

Pertemuan Penas nantinya sebagai wadah belajar-mengajar, tukar menukar informasi, pengalaman serta pengembangan kemitraan.

"Juga sebagai jejaringan kerjasama antara petani,nelayan, peneliti,penyuluh, pihak swasta dan pemerintah sehingga dapat membangkitkan semangat, tanggung jawab serta kemandirian para pelaku utama pembangunan pertanian,"terangnya

Sebelumnya kami juga telah membekali teknis persiapan peserta agar sampai dilokasi acara sudah tidak canggung dan kelabakan.

"Saya membekali dengan arahan teknis dalam mengikuti Penas, harapan saya peserta bisa membawa nama baik kabupaten Pasuruan,"tandasnya.

Acara pengarahan dan pelepasan peserta Penas dihadiri dinas terkait dan DPRD Kabupaten Pasuruan. Tahun ini diperkirakan 30 ribu orang peserta dari seluruh Indonesia akan hadir. Rencananya bakal dibuka secara resmi oleh presiden Joko Widodo dan juga dihadiri oleh menteri dan Gubenur se-Indonesia,pungkasnya(usj)

Pasokan Pupuk Subsidi Untuk Petani Bangil Tahun 2023 Menurun


PASURUAN,suarakpkcyber.com–Meski berkurang dibanding tahun lalu, ketersediaan Pupuk bersubsidi di Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan tahun 2023 tidak ada kendala.

Pupuk-pupuk itu dibagi dari Distributor ke tiap Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di wilayah Bangil. Tiga kelompok Petani di Kelurahan Gempeng, menerima pupuk subsidi Urea dan Ponska.

Menurut keterangan dari Ketua Gapoktan Sejahtera, Sugiono membenarkan ketersediaan Pupuk Subsidi lancar dan tidak ada kendala.

“Namun lancar dan tidaknya pupuk ke petani tergantung dari Ketua Gapoktan nya mas, bisa nebus pupuk nya ke Distributor atau tidak,” ungkapnya Senin (27/3/2023).

Dia mengatakan, kendalanya ialah ketua Gapoktan membayar dulu ke Distributor Pupuk yang ada. “Jadi petani baru bisa bayar ketika pupuk datang, makanya sudah tanggung jawab dari ketua kelompoknya untuk mengambil pupuk tersebut,” katanya .

Sebagai informasi, tahun lalu 2022,pengiriman dari distributor mencapai 36 ton, tahun ini berkurang menjadi 25 Ton.(usj)