Pasuruan,suarakpkcyber.com,–Sejumlah pohon perindang di sepanjang ruas Jalan Gununggangsir, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, akhirnya dipangkas setelah lama dikeluhkan warga karena banyak ranting yang kering dan kropos. Kondisi ini dinilai sangat membahayakan pengguna jalan yang melintas setiap hari, terutama pelajar dan pekerja.
Warga sekitar menyampaikan keluhan kepada Kepala Desa Gununggangsir agar ada penanganan dari dinas terkait. Pasalnya, jalan tersebut merupakan akses vital menuju beberapa sekolah seperti SMPN 1 Beji dan SMKN Beji, serta ke sejumlah pabrik.
Kepala Desa Gununggangsir, Muhammad Yasin, saat dikonfirmasi pada Selasa (23/07/2025), membenarkan bahwa banyak pohon perindang di sepanjang jalan itu sudah tua dan membutuhkan pemangkasan segera.
“Rantingnya banyak yang kering dan kropos. Jalan ini sangat padat dilewati warga, termasuk anak-anak sekolah. Kalau tidak segera dipotong, bisa membahayakan mereka,” ujar Yasin.
Menanggapi keluhan warga, pihak desa bergerak cepat dengan mengirimkan surat permohonan pemotongan ke Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Pasuruan pada 3 Juli lalu. Setelah proses pengajuan, dinas akhirnya merespons dengan menurunkan mobil crane dan petugas teknis untuk melakukan pemangkasan pohon secara langsung hari ini, Selasa (23/07).
Dari pantauan di lapangan, perangkat desa seperti sekretaris desa, kepala dusun, hingga staf desa turut terjun membantu kelancaran proses pemangkasan. Mereka ikut mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan selama pekerjaan berlangsung.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Abah Pane yang telah ikut mengawal proses usulan ke Pemkab hingga akhirnya bisa terealisasi hari ini,” tambah Yasin.
Kegiatan pemotongan ini diharapkan bisa meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, serta menjadi perhatian lebih bagi pemerintah dalam merawat pohon-pohon perindang di ruas jalan strategis lainnya di Kabupaten Pasuruan.
Post A Comment:
0 comments: